![]() |
PAI KUA Kalimanah, Imam Edi Siswanto, saat berkisah kehidupan Nabi Muhammad SAW pada santri TPQ Nurul Iman Penaruban di Mushala Al HAq, Senin (8/9/2025). (Foto: Iqbal) |
Purbalingga-Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) Nurul Iman Penaruban menyelenggarakan sebuah kegiatan penuh makna dan kehangatan bertajuk "Meneladani Rasul Sejak Dini, Dari Kisah hingga Cinta Nabi."
Kegiatan yang digelar di Mushala Al Haq Penaruban ini, dirancang untuk menanamkan kecintaan dan keteladanan kepada Rasulullah SAW dalam hati para santri sejak usia dini, Senin (8/9/2025).
BACA: https://kuakalimanah.blogspot.com/2025/09/pai-kua-kalimanah-imam-edi-siswanto.html
Melalui rangkaian acara yang menyentuh dan edukatif, anak-anak diajak untuk lebih mengenal Nabi sebagai sosok panutan dalam setiap aspek kehidupan.
Acara diawali dengan membaca dan berkirim sholawat kepada Nabi Muhammad SAW, sebagai bentuk cinta dan penghormatan kita kepada beliau yang telah membawa cahaya Islam ke seluruh penjuru dunia.
![]() |
Santri TPQ Nurul Iman Penaruban aat menyaksikan film pendek kehidupan Nabi Muhammad SAW di Mushala Al HAq, Senin (8/9/2025). (Foto: Tri Ani Nuraini) |
Kemudian, para santri menyaksikan film pendek melalui proyektor yang mengisahkan masa kecil Rasulullah SAW, mengenalkan mereka pada kelembutan dan kebaikan yang telah tampak sejak usia belia.
Kisah ini menjadi pintu awal untuk menggugah rasa cinta dan kekaguman kepada sosok Nabi yang mulia.
Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan kisah inspiratif dari Penyuluh Agama Islam (PAI) Kantor Urusan Agama (KUA) Kalimanah Imam Edi Siswanto, yang membawakan materi tentang:
- Masa kecil Rasulullah SAW yang penuh kesabaran dan kebaikan,
- Tugas kerasulan yang diemban dengan penuh tanggung jawab dan ketulusan, serta
- Sifat-sifat luhur Rasulullah SAW yang wajib diteladani oleh setiap muslim, khususnya anak-anak.
Santri TPQ Nurul Iman Penaruban saat sedang menikmatoi makan nasi Takir usai acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Mushala Al HAq, Senin
(8/9/2025). (Foto: Tri Ani Nuraini)
Empat sifat utama Rasulullah SAW yang ditekankan sebagai pedoman perilaku sejak dini, yaitu, Sidiq (jujur/benar): Menjadi anak yang selalu berkata dan bersikap benar. Amanah (dapat dipercaya): Belajar memegang tanggung jawab dan tidak mengingkari janji.
Tabligh (menyampaikan): Berani menyampaikan kebenaran dengan santun dan bijak.
Fathonah (cerdas dan bijaksana): Berpikir cerdas dan bersikap arif dalam menghadapi setiap keadaan.
Setelah sesi penyampaian kisah, anak-anak diajak mengikuti kuis tanya jawab seputar materi yang disampaikan, untuk memperkuat pemahaman dengan cara yang menyenangkan dan interaktif.
Acara ditutup dengan doa bersama, memohon keberkahan hidup dan cinta yang dalam kepada Rasulullah SAW. Kemudian dilanjutkan dengan makan bersama nasi takir (daun pisang) sebuah simbol kesederhanaan dan kebersamaan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.(*)
Pewarta/Editor: Imam Edi Siswanto
Berkah berkah Pak Imam
BalasHapus