Selasa, 24 Desember 2024

Rindu Berat Jadi Tema Pengajian Ustadz Supriyono PAI KUA Kalimanah


Jemaah pengajian Majelis Taklim (MT) An Nisa Masjid Al Falah Desa Klapasawit, Kalimanah, Sabtu (21/12/2024) (Foto: Supriyono).

Purbalingga – “Rindu Berat” menjadi tema yang cukup menarik bagi kalangan ibu-ibu MT An Nisa, oleh Ustadz Supriyono (51), Penyuluh Agama Islam (PAI) Kantor Urusan Agama (KUA) Kalimanah, Purbalingga, Jawa Tengah.


Supriyono atau yang akrab di sapa Pak Supri hadir dan mengisi sebuah pengajian yang sudah lama dibinanya, yakni ibu-ibu jemaah Majelis Taklim (MT) An Nisa Masjid Al Falah Desa Klapasawit, Kalimanah pada Sabtu (21/12/2024) lalu.


BACA : https://kuakalimanah.blogspot.com/2024/08/keseimbangan-tugas-pokok-dan-tambahan.html

 

Mengisi pengajian adalah bagian dari aktifitas kesehariannya, selain aktif di organisasi keagamaan, Ia juga seorang wirausahawan dan seorang guru di salah satu lembaga pendidikan setingkat SMA atau Kejar Paket C.

 

Rindu yang dimaksud, lanjutnya adalah merindukan Dzat yang sangat menyayangi kita, yaitu Allah Subhanallah Wata’ala.



Ustadz Supriyono saat mengisi pengajian di Majelis Taklim (MT) An Nisa Masjid Al Falah Desa Klapasawit, Kalimanah, Sabtu (21/12/2024) (Foto: Supriyono).

 

 “Karena Rindu adalah perasaan sangat ingin bertemu, dan kalo sudah bertemu maka tidak ingin berpisah dan selalu menyebut nama yang di rindukan,” ujarnya.

 

“Uwais Al Qarni Rahimahullah berkata, hidup adalah penantian, yakni menanti waktu shalat dan menanti waktu di shalatkan,” ucapnya.


BACA : https://kuakalimanah.blogspot.com/2024/12/ini-hasil-rakor-pai-kua-kalimanah.html


Maka kita berusaha untuk rindu menunggu-nunggu waktu sholat, ketika sholat di awal waktu, lamanya ketika sholat, khusyuk, tumaninah, dan dilaksanakan secara berjamaah dan lain-lain.


“Sampai-sampai Rasulullah menggambarkan “waju’ilat qurrotu’aini fissholati” (Hiburanku adalah Sholat),” katanya.


Diahir pengajian Ia menutup dengan do’a “Allahumma inni as’aluka ladzatan nadhori ila wajhika, wassaiqo illa liqo ika” (Ya Allah, aku memohon kepadaMu berilah aku kenikmatan bisa memandang wajahMu (di Syurga), dan berilah aku kerinduan bisa bertemu dengan Engkau). (Ies)

Senin, 16 Desember 2024

Ini Hasil Rakor PAI KUA Kalimanah Jelang Akhir Tahun 2024

 

PAI KUA Kalimanah, Purbalingga saat Rakor rutin di kantor setempat, Senin (16/12/2024) (Foto: ies)

PURBALINGGA - Penyuluh Agama Islam (PAI) Kantor Urusan Agama (KUA) Kalimanah, Purbalingga memiliki beberapa catatan penting sebagai hasil evaluasi di acara Rakor (Rapat Koordinasi) rutin setiap Sepekan sekali di kantor setempat, Senin (16/12/2024).

Catatan penting tersebut diantaranya;

1. Melanjutkan agenda kegiatan dengan kelompok binaan masing-masing.

2. Pembentukan kelompok binaan baru disetiap desa binaan masing-masing.

3. Materi di fokuskan pada topik, anti korupsi, pemberdayaan ekonomi umat, judi online, narkoba dan pinjaman online (fikih muamalah), moderasi beragama dan toleransi.

4. Optimalisasi isi konten dan publikasi kegiatan di sosial media KUA Kalimanah.

5. Diklat jurnalistik kegiatan positif. 

BACA JUGA : https://kuakalimanah.blogspot.com/2024/12/arti-logo-hab-ke-79-kemenag-ri.html?m=1


Keakraban keluarga besar KUA Kalimanah Purbalingga, tampak Kepala KUA Kalimanah Purbalingga Drs. H. Kholidin, MSI (berpeci putih) berada di tengah-tengah acara Rakor PAI KUA Kalimanah, Senin (16/12/2024) (Foto: Ies)

Mendukung kegiatan PAI tersebut, Kepala KUA Kalimanah, Drs. H. Kholidin, MSI telah menyiapkan ruang khusus untuk PAI telah disiapkan.

Pembahasan lain yang tidak kalah penting adalah acara HAB KE 79 Kemenag RI, diskusi soal CAT PAI PPPK dan persoalan-persoalan masyarakat yang selalu dinamis, seperti ketakmiran, pernikahan, wakaf dan pendidikan.

Hadir dalam acara Rakor, Imam Edi Siswanto, SAg, Azizah Dwi Purba, S.Sos, Pujianto, S.Sos, Zamroni Irham, S.Sos, Mughofar , SAg, Moch Agus Zainal Abidin, SE, Supriyono dan Prayitno. (Ies)

Arti Logo HAB Ke 79 Kemenag RI

 

Spanduk bertema HAB Ke 79 Kemenag RI dan Hadi Jadi Kabupaten Purbalingga terpampang di pintu masuk Kantor KUA Kalimanah Purbalingga, Senin (16/12/2024) (Foto:IES)

Purbalingga-Berdasarkan surat edaran (SE) Nomor 36 Tahun 2024 tentang Pedoman Peringatan Hari Amal Bakti ke-79 Kementerian Agama RI Tahun 2025, tema atau tagline HAB ke-79 adalah “Umat Rukun Menuju Indonesia Emas”.

Berikut ini Arti Logo HAB ke-79 Tahun 2025:

– 6 Garis: Melambangkan Agama yang di Indonesia terdiri dari enam, yakni Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu.

– Tanda Panah: Bergerak progresif dengan Inovasi yang baru.

– Akar: Melambangkan hubungan yang erat dengan tradisi, budaya, atau sejarah tertentu.

– Lingkaran: Menggambarkan Toleransi, Kerukunan, Kebersamaan antar umat beragama lainnya.


BACA JUGA : https://kuakalimanah.blogspot.com/2024/12/ini-hasil-rakor-pai-kua-kalimanah.html?m=1

Kegiatan untuk memeriahkan HAB Ke 79 Kemenag RI Kabupaten Purbalingga, KUA Kalimanah sebelumnya telah mengikuti Rakor bersama Pengawas dan Kepala Madrasah Kecamatan Kalimanah dan siap menyukseskan rangkaian acara tersebut.

Diantaranya, KUA Kalimanah telah memasang spanduk HAB Ke 79 dan siap mengikuti lomba penulisan khutbah Jumat serta lomba dan kegiatan lainya.

Kemudian melaksanakan kegiatan Jumat bersih dengan memperbaiki atap ruang arsip yang rusak (atap bocor) oleh Kepala bersama staf KUA Kalimanah. (IES).



Penyuluh Agama Islam Kalimanah Ikuti Literasi Zakat: Edukasi Masyarakat Sadar Bayar Zakat

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Saiful Mujab saat menyampaikan pengarahan pada acara  Literasi Zakat bagi Dai/...